Apa sih Brand Storytelling itu?
Brand Storytelling adalah penggunaan sebuah kisah yang memberikan rasa emosional dengan tujuan promosi. Seperti halnya novel, drama, atau film, dalam brand storytelling pun ada karakter, permasalahan, serta menawarkan sebuah solusi. Dalam bisnis, karakter awal adalah pelanggan bisnis Anda, lalu mereka menghadapi masalah dan membutuhkan bantuan. Kemudian muncullah brand Anda yang menjadi solusi permasalahan tersebut. Ketika sudah tertarik, calon pelanggan akan mengambil tindakan yang berujung pada dua kemungkinan yaitu membeli produk, atau tidak sama sekali.
Bedanya Storytelling dengan Iklan
- Iklan bertujuan untuk menjual produk
- Storytelling: menjual kisah, memberikan kekuatan atau motivasi pada konsumen agar terbawa secara emosional
- Beriklan menggunakan storytelling: tujuan utamanya bukan untuk penjualan atau mendapat keuntungan. Tetapi untuk memberikan kekuatan atau memotivasi konsumen untuk terbawa secara emosional. Intinya, brand storytelling itu semacam gambaran tentang apa yang bisa Anda tawarkan kepada calon pelanggan dan bagaimana kisah brand anda akan berlangsung.
Secara sederhana, strategi ini mampu mempengaruhi alam bawah sadar konsumen untuk membeli produk, bahkan dapat dijadikan sebagai (kompas) arah strategi pemasaran yang tepat. Menerapkan storytelling ke dalam strategi pemasaran terbukti membuat brand menjadi lebih hidup dan menarik. Hal ini sangat membantu terhubung dengan konsumen menggunakan cara-cara yang lebih personal.
Brand Besar Yang Menggunakan Strategi Marketing Storytelling
Brand besar yang berhasil menerapkan storytelling yang memukau adalah ‘NIKE’ brand fashion yang salah satu produknya adalah sepatu olahraga. Nike pernah merilis sebuah video iklan berdurasi 1 menit yang mampu menyedot perhatian banyak orang. Video iklan tersebut dirilis dalam rangka merayakan puncak karier Michael Jordan, seorang atlet basket. Bahkan tagline “Just Do It” yang dipakai Nike sampai saat ini pun lahir dari video iklan tersebut. Lebih tepatnya dari foto kecil Michael Jordan saat masih duduk di bangku sekolah. Orang-orang yang menonton iklan tersebut merasa tekesan sehingga brand Nike pun pelan-pelan masuk dalam benak mereka.
Tahu Kecap Bango? Orang Indonesia mana sih yang tidak kenal dengan brand kecap yang satu ini. Bisa dibilang bahwa Kecap Bango juga menerapkan teknik storytelling dalam beriklan. “Ini anak kami. Ada juga yang di kebun. Namanya Mallika. Mallika itu kedelai hitam dari Bango yang saya besarkan sepenuh hati, seperti anak sendiri.” Iklan ini, menjadi iklan yang sangat memorable di hati pemirsa. Tidak langsung mempromosikan Kecap Bango, tetapi memperkenalkan ‘Malika’ kedelai hitam pilihan yang jadi bahan baku pembuatan kecap bango.
Rahasia Brand Storytelling Yang Memukau
Jika Anda tertarik menggunakan teknik marketing yang satu ini, ada beberapa tips yang bisa Anda terapkan agar strategi marketing anda bisa maksimal.
- Gunakan bahasa yang sederhana
Sebuah kisah yang sederhana dan tidak berbelit akan tampak lebih realistis dan bisa dipercaya. - Target audiens harus jelas
Misalnya, jika produk Anda ditujukan untuk kaum remaja, maka kisah yang diangkat adalah yang ada kaitannya dengan kehidupan remaja. - Kisah yang bisa menarik emosional
Bisa dilihat pada contoh iklan Nike & Kecap Bango diatas. - Gunakan narasi yang berbeda
Bukan sekedar membuat kisah unik namun harus sesuai dan konsisten dengan produk Anda. Selain bisa memberikan edukasi, kisah yang unik ini akan lebih menarik perhatian dan memberikan kesan postif untuk Brand Anda.
Anda punya produk baru dan ingin mencoba memasarkan produk Anda menggunakan teknik storytelling?
Langkah awal yang bisa Anda ambil adalah dengan menceritakan masalah yang kerap dihadapi pelanggan. Dilanjutkan dengan memberikan solusi yang mampu Brand Anda selesaikan dengan baik dan ditutup degan dampak dari solusi yang ditawarkan.
Jika Anda masih kesulitan membuat brand storytelling sendiri, sebaiknya gunakan jasa branding dan Digital Marketing Agency yang sudah berpengalaman seperti Bikin Kreatif.id Sehingga produk anda akan mampu bersaing di pasaran dan mampu menarik konsumen dengan strategi yang unik dan menarik.